Koreksi atas Pembagian Syirik Menjadi Tiga
Pertanyaan:
Apa pendapat Anda tentang pembagian syirik menjadi tiga jenis, yaitu syirik besar, syirik kecil, dan syirik tersembunyi?
Jawaban:
Pembagian ini telah dikatakan oleh sekelompok ahli ilmu, namun ada pembagian tersebut perlu ditinjau kembali.
Pendapat yang sahih adalah syirik terbagi menjadi dua jenis, yaitu syirik besar dan syirik kecil.
Adapun syirik tersembunyi, sebagian di antaranya termasuk syirik besar. Contohnya adalah nifak (kemunafikan) besar karena orang-orang munafik menampakkan Islam, tetapi menyembunyikan syirik dalam hati mereka. Sebagian lagi adalah syirik kecil yang memiliki tingkatan-tingkatan yang berbeda.
Saya telah membaca dari sebagian ulama mutaakhirin yang membagi syirik menjadi tiga jenis dan mengataka, "Syirik tersembunyi berada di bawah syirik kecil."
Pemutlakan ini tanpa penjelasan tambahan (pembatasan) adalah tidak benar. Sebagaimana disebutkan sebelumnya, syirik tersembunyi terkadang termasuk syirik besar, di mana pelakunya tidak mendapatkan syafaat dari pemberi syafaat dan tidak pula mendapat rahmat dari Allah Yang Maha Penyayang.
Bahkan, Allah telah menetapkan baginya kekekalan di neraka. Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman, "Sesungguhnya barang siapa mempersekutukan Allah, maka sungguh Allah mengharamkan surga baginya dan tempatnya adalah neraka. Dan tidak ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolong pun." (QS. Al-Maidah: 72)
Allah Subhanahu wa Ta'ala juga berfirman, "Sesungguhnya orang-orang kafir dari Ahli Kitab dan orang-orang musyrik berada di neraka Jahannam, mereka kekal di dalamnya. Mereka itu adalah seburuk-buruk makhluk." (QS. Al-Bayyinah: 6)
Syirik besar adalah menyamakan sesuatu selain Allah dengan Allah dalam salah satu sifat atau hak-hak khusus Allah. Syirik kecil adalah apa yang disebutkan dalam dalil-dalil syar'i sebagai syirik, tetapi tidak sampai pada derajat syirik besar.
Ada yang mengatakan, "Sesungguhnya syirik kecil tidak diampuni dan pelakunya pasti akan diazab, tetapi ia tidak kekal di neraka."
Pendapat ini disebutkan oleh Ibnu Muflih dalam kitab al-Furu', dari Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah - semoga Allah merahmatinya -. Masalah ini juga disinggung dalam bantahan beliau terhadap al-Bakri.
Adapun pendapat kedua, yang merupakan pendapat umum di kalangan ulama dan merupakan pendapat yang sahih, pelaku syirik kecil berada di bawah kehendak Allah.
Sebagaimana Allah berfirman, "Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik (syirik besar), dan Dia mengampuni dosa selain itu bagi siapa yang Dia kehendaki." (QS. An-Nisa: 48)
Ayat ini mencakup syirik kecil.
Wallahu a'lam.
Tanggal: 11 Jumadilakhir 1421 H.
Sulaiman bin Nashir al-'Ulwan
Terjemah: Febby
Komentarx
Posting Komentar